Selasa, 12 Juli 2011

Kisah Cinta Cabe dan Bos (Part 5 "Selesai")

Ketika sebatang tanaman jagung tumbuh,,,dia tetap bertumbuh meskipun masa hidupnya pendek...setidaknya selama hidupnya yang singkat,,dia menghasilkan sesuatu...
"seumur jagung" adalah suatu kiasan untuk suatu masa atau rentangan waktu yang singkat...
sesingkat hubungan Cabe dan Bos...
Cabe tidak pernah menyangka hubungannya yang telah dirancangkan sebelumnya ternyata berakhir dengan sangat singkat...begitulah...ia terlalu bingung untuk mencerna semua keadaan yang terjadi...

Ketika sisi ego manusianya muncul,,ia berpikir "Mengapa ini terjadi??Mengapa Bos melakukan ini padaku?"
Namun ketika sisi bijaksana yang muncul,,ia berpikir,,seperti sebatang tanaman jagung,, meskipun singkat,,setidaknya selama bersama Bos,,aku telah memberikan yang terbaik...
ketulusan yang utuh,,
kasih sayang dengan kualitas terbaik,,
pengorbanan yang sungguh-sungguh...
Cabe tidak pernah menyesal dengan semua kasih sayang yang ia berikan,,,meskipun ia menyadari bahwa Bos tidak pernah membalas kasih sayang Cabe dengan kualitas yang sama seperti yang Cabe berikan

Aku,,si cabe,,
aku merasa tugasku sudah selesai...
suatu babak kehidupan yang sempurna...
perpaduan antara kebahagiaan dan kekecewaaan
perpaduan antara ketulusan dan kebohongan
cinta dan kemarahan...

aku sudah mengampuni Bos...semoga ia menyadari semuanya...
Bos mengajariku banyak hal...bahkan hal-hal yang selama ini aku rasa hanya ada di sinetron-sinetron,,ternyata benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata..
1 bulan yang lalu,,aku seorang Cabe yang masih polos,,,
namun arus hidup yang keras ini,,memberikan kedewasaan dan kematangan dalam hidup cabe...
inilah pembelajaran...

selamat jalan Bos...
ternyata aku bukan lautmu...
^^

TAMAT

Kisah Cinta Cabe dan Bos (Part 4 "Pacaran")

Awal-awal jadian...adalah masa-masa dimana ada  banyak invisible flower beterbangan di atas kepala saya....:D
kalau disederhanakan,, semacam "berbunga-bunga" lah...heheheh
Inilah transisi dari tidak ada ikatan menjadi ada...
sepertinya kemarin saya masih single and pathetic looking,,namun pagi selanjutnya saya bangun dengan perasaan aneh karena sudah tidak single lagi...
Pacaran adalah saat-saat mengenali seseorang secara pribadi dan lebih mendalam...
kalau masa PDKT yang dilihat adalah semua kebaikan seseorang,,masa pacaran ini lebih seru lagi karena semua sifat dan kebiasaan serta karakter mulai muncul...
Pacaran itu berbagi...
Kalau selama ini saya berkuasa atas hidup saya seutuhnya,,maka setelah pacaran,,hidup saya sebagian persen saya bagi dengan Bos...^^
Pacaran juga merupakan pelampiasan kasih sayang...hahahah...
Menurut saya,,setiap orang bukan saja punya kebutuhan untuk disayangi,,lebih dari pada itu masing-masing kita punya "kebutuhan" untuk menyayangi seseorang..

Dan masih banyak lagi deskripsi pacaran

Pacaran itu menyenangkaaaan!!!!!
yeah,,benar,,emang ga selalu menyenangkan karena 2 orang yang sama sekali berbeda diperkumpulkan,,pastilah muncul konflik...namun konflik yang terjadi tidak berarti dibandingkan dengan kebahagiaan yang dirasakan..
tetap saja menyenangkan....ada orang tempat kau berbagi hidup dengannya...

Dia selalu ada ketika aku mengeluh..."Bos,,hari ini aku capek bangeeeet..."
selalu mendukungku ketika aku bilang..."Bos..besok aku lho ujian...materinya buaaaayaaak bgt"
selalu bersedia membeli obat ketika aku sakit...
selalu mengingatkanku untuk makan...
dan hanya tertawa kalau kuceritakan "aku abis belanja"...:D

Bersama dengan bos,,,waktu terasa mengalir sangaaat cepat...
ini pertanda baik karena setiap kali kau melalukan hal yang kau suka,,waktu 1 jam terasa beberapa menit saja,,dan tentu teori ini berlaku untuk kebalikannya,,jika kau melakukan hal yang sangat tidak menyenangkan seperti menunggu sesuatu, maka waktu beberapa menit serasa berjam-jam...

Kami bercerita tentang rencana-rencana kami kedepan,,pendidikan,,pekerjaan...
membicarakan dan merencanakan masa depan kami seperti apa...
(baiklah,,saya adalah orang yang menganggap serius suatu hubungan pacaran)

NAMUN,,Tuhan ternyata punya rencana yang lain...rencana yang tidak pernah kita duga...mungkin inilah yang membuat hidup kita menjadi indah..karena kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di detik kehidupan kita selanjutnya,,semuanya di tangan Tuhan...^^

selama berpacaran,,aku selalu merasa akulah yang paling tahu tentang hidupnya...
bahwa akulah satu-satunya laut di mana dia selalu kembali...
dan hanya aku sajalah yang mengisi kehidupannya...
dan ku rasa kasih sayangku telah cukup membuat dia kenyang dan puas...

ouuuch,,,ternyata tidak demikian saudara-saudara...^^

(Bersambung)

Selasa, 05 Juli 2011

Kisah Cinta Cabe dan Bos (Part 3 "Jadian")

Semua pertanyaan-pertanyaan tentang hubungan kami yang entah akan dibawa kemana,,terjawab pada suatu sore yang cerah...
ketika memulai hari itu,,aku agak kacau...banyak tugas yang harus dikerjakan,,,masuk kuliah (PBL) di siang hari sehingga panasnya minta ampun,,selesai PBL pun sore hari...jam-jam yang sangat sempurna untuk bobok siang...but that's life,,harus kulewati hari yang membuatku agak malas ini...ditambah lagi ketika kubuka lemari bajuku,,semua baju-baju andalanku raib,,
well, sesungguhnya tidak benar-benar raib karena mereka sedang menunggu giliran dicuci dengan penuh kasih sayang oleh tuannya..^^
akhirnya kukombinasikan baju-baju yang ketika kuingat lagi sedikit kurang enak dipandang...hahaha
siapa yang tahu bahwa hari tersebut adalah hari yang sangat bersejarah..

Jam 5 sore...
ketika atmosfer sedang bingung...
antara panas dan angin sejuk...
antara cerah dan jingga...
itu sebabnya aku suka suasana jam 5 sore...
ketika itu,,aku baru saja keluar dari ruang diskusi PBL...aku membuka HPku...sudah ada missedcall dan beberapa SMS dari Bos yang menanyakan keberadaanku dan jam berapa aku selesai kuliah..akupun membalas SMSnya bahwa aku baru saja selesai kuliah.
dia menelepon...
Bos: Halo,kamu dimana?
Cabe: Aku di kampus
Bos: Iya, di ruangan mana?
Cabe: di GPP (nama gedung). kamu??
Bos: aku di kampusmu,,mau ketemu..
Cabe: kamu dimana?
Bos: Di depan gedung yang tulisannya Graha Medika
Cabe: ya udah,tunggu bentar, aku kesana sekarang

sempat terbesit penyesalan mengapa aku harus memakai baju itu...seharusnya aku memakai yang lebih baik karena akan bertemu Bos...aku berjalan ke gedung yang dimaksud Bos,letaknya tidak jauh dari tempatku kuliah.
sesampainya di Graha Medika, aku menyempatkan diri berkaca sebentar melihat jangan-jangan ada serangga besar yang tidak kusadari sedang bertengger di kepalaku..tapi ternyata semuanya baik-baik saja

ketika aku sampai tepat di depan gedung,,
terkejut,,
kenapa ada begitu banyak orang??sekitar 10 orang...
mataku langsung mencari-cari sosok laki-laki berkacamata,,
ketika kudapati dia,,langsung kupanggil dari jauh dengan isyarat tangan...
bukannya dia datang mendekati,,malah semua orang (yang adalah teman-temannya) ikut berdiri membentuk barisan...
WHAT??ini ngapain siiiiih??
hahahahah....kalau dipikir-pikir lagi selalu saja aku tersenyum...
ternyata inilah caranya memintaku menjadi pacarnya...
dan semua detailnya tidak akan kuceritakan secara rinci...
semua begitu membingungkan,,dan aku begitu gugup...

yang kuingat adalah seorang wanita bertubuh kecil,,dengan wajah menunjukkan kekucelan tak terhingga,,dan berpenampilan tidak maksimal, ditunggu oleh banyak laki-laki yang membawa pesan tertentu,,namun matanya hanya tertuju pada seorang laki-laki berkacamata dan ia MENGANGGUK tanda setuju

kami resmi berpacaran...siapa sangka...
kutegaskan berkali-kali dalam hatiku...
aku sudah berpacaran...dia sekarang adalah pacarku,,dan aku adalah pacarnya...

(Bersambung)

Minggu, 03 Juli 2011

Kisah Cinta Cabe dan Bos (Part 2 "Pendekatan")

Empat hari setelah pertemuan pertama kami di kantin,,,dia mengajakku keluar untuk pertama kalinya...
dengan sedikit takut-takut membayangkan bagaimana jadinya nasibku kalau ternyata dia bukan orang baik-baik...hahahah
tapi pada akhirnya kuterima ajakannya...
apa yang kurasakan??
ada adrenalin di darahku...ada kesenangan yang membuat aku bersemangat...ada sesuatu yang baru di hidupku...dan diatas semua itu ada juga kebingungan yang tak bisa kujelaskan...
ada pertemuan pertama,,berlanjut pertemuan kedua,,ketiga,,dan seterusnya yang berujung pada kebiasaan...
dia tipe orang yang selalu ingin tahu apapun yang aku lakukan (meski dia bukan siapa-siapaku saat itu)..
setiap harinya,,kuhabiskan puluhan SMS untuk berkomunikasi dengannya...

Masa pendekatan adalah masa yang sungguh sangat menyenangkan sekali...
semua kebaikan masing-masing yang ditunjukkan,,,semuanya indah,,,semuanya menggetarkan...
kami bertukar foto-foto dan lagu kesukaan kami...kami makan bersama...kami menghabiskan waktu ngobrol bersama (sebagian besar lewat SMS)...mempelajari seseorang yang baru adalah kegiatan yang menggairahkan sekali..

sebagaimana jati diri serang laki-laki adalah senang memuji dan menggombal ria,, demikian pula dengan jati diri seorang perempuan untuk senang dipuji dan senang diberi perkataan yang manis-manis...maka pendekatan ini berlangsung semakin menyenangkan dengan kemampuan Bos merangkai kata-kata,,dan bagaimana caranya memuji tanpa membuat seseorang ingin muntah...indah,,semuanya indah...

menemukan kesamaan kami yaitu menyukai dongeng,,maka setting dari pendekatan ini pun seperti di negri dongeng..ada julukan-julukan konyol bin menggelitik seperti putri cabe, dan pangeran *****...inilah indahnya pendekatan kami,,,kami seperti hidup di negeri dongeng,,plus setiap malam sebelum tidur aku diberi sebuah dongeng singkat pengantar tidur..aku hanya tinggal me-request jenis dongeng yang seperti apa,,dan dia dengan kemampuan imajinasi yang cukup tinggi akan merangkaikan sebuah cerita yang tidak pernah membosankan bagiku...misalnya saja tentang Mafia,Pangeran dan prajuritnya,hewan-hewan,,dan apa saja yang aku minta...
aku punya lumayan banyak kegiatan diluar kampus,,sehingga dia terkadang menjemput atau mengantarku...

wanita mana yang tidak senang jika diperhatikan??
wanita mana yang tidak suka dirayu dan dipuja-puji??
jawabannya adalah wanita yang aneh...hahahah (sebenarnya itu pertanyaan retorikal)

Bos membuatku terbiasa...
terbiasa dengan kekonsistesian yang dia terapkan...
timbullah suatu perasaan yang menandakan seseorang mulai memberi pengaruh dalam hidupmu,dan perasaan itu adalah perasaan Rindu..^^
dan rindu akan bukan lagi suatu perasaan menyiksa ketika rindu tersebut terbayar dengan pertemuan-pertemuan di malam hari...
malam hari memang punya suatu kekuatan tersendiri untuk membangkitkan sisi romantisme seseorang,,berbeda dengan siang hari yang lebih cenderung punya energi semangat untuk bekerja...

secara alamiah,,,aku memiliki perasaan senang ketika bertemu dengan dia...
aku sendiri tak tahu perasaan Bos yang sesungguhnya,,dia sendiri mengaku punya perasaan tertarik...
begitulah...karena dia pernah memiliki teori aneh tentang suat hubungan...
menurut dia, ada 5 tahap untuk menjelaskan "suka" terhadap seseorang
1. kenal
2. tertarik/ingin tahu lebih dalam
3. mulai suka
4. suka sekali
5. sayang

dan meskipun teori tersebut terlihat logis, aku tidak pernah setuju dengannya...mana ada hal logis dalam menjelaskan suatu perasaan suka kepada seseorang??seperti para ilmuwan yang berusaha mengaitkan reaksi phenylathilamine yang menimbulkan rasa cinta..tapi apa alat ukurnya?? perasaan terhadap seseorang bisakah diukur dengan satu satuan internasional?
kurasa tidak..

masa pendekatan ini pun selain memberikan kesenangan tak terkira,,,juga menimbulkan pertanyaan-pertanyaan membingungkan seperti "mau dibawa kemana hubungan ini?" 

(Bersambung...)

Kisah Cinta Cabe dan Bos (Part 1 "Perkenalan")

hai...namaku Cabe...
ini bukan nama asliku...
hanya sebuah panggilan...panggilan khusus oleh seseorang yang juga sangat khusus
karna tidak pernah dan tidak akan ada lagi yang memanggilku "Cabe" untuk selama lamanya kecuali dia..
dan saat ini aku akan menulis kisahku...bersama seorang yang khusus yang kupanggil "Bos"..
Bos??tentu juga bukan nama asli...hanya sebuah panggilan khusus...
panggilan khusus dari seorang Cabe...


Aku dan Bos pertama kalinya bertemu di kantin kampusku...
saat itu siang hari sekitar jam 12an..aku sedang makan tahu telor dengan lahapnya ketika tiba-tiba handphoneku berbunyi...nomor Bos menelepon (sebelumnya dia sudah mengenalkan diri lewat SMS)...
kuangkat...
Bos : "hai,kamu dimana?"
Cabe : "lagi makan di kantin"
Bos : "aku kesana ya..."
Cabe : (mengiyakan)
Dan karena gugup akan bertemu dengan orang baru,,tahu telorku yang semula kumakan dengan garangnya tiba-tiba saja menjadi sangat tidak menarik,semacam adonan coklat yang memuakkan...kuputuskan untuk berhenti makan..
muncullah gerombolan "mahasiswa yang sesungguhnya*"
*mahasiswa yang sesungguhnya adalah sebutan aku dan temanku untuk para cewek maupun cowok yang berpakaian selayaknya mahasiswa pada umumnya, dan cenderung sedikit "messy look"..dibandingkan dengan anak-anak di fakultasku yang selalu berpakaian No Jeans dan Rok Dibawah Lutut
salah satu dari mereka menghampiri mejaku...
dia berbadan lumayan besar dengan tinggi 180-an dan ukuran tubuh 2x lipat dari tubuhku..,,dan berkacamata...


kesan pertamaku padanya adalah bahwa anak ini sedikit canggung
dia memintaku untuk pindah ke kursi pojok kantin dan aku menurutinya
dia menyebutkan namanya,sambil bersalaman,begitu juga aku...dan selama beberapa bulan kedepan kami masih saling memanggil nama asli kami..
dia gugup...dan gagap...tingkahnya aneh,,menggaruk-garuk kepala yang aku tau tidak gatal,,tidak berani menatap mata dalam waktu yang lama,,dan menanyakan hal yang sama berulang-ulang kali. contohnya "habis ini ada kuliah?" atau "nanti pulang jam berapa?" dan hal-hal umum lainnya.


setelah sekitar 15 menitan, perkenalan singkat diakhiri karena aku yakin dia tidak punya bekal pertanyaan lain dan aku pun akan lanjut kuliah jam 1...
Semuanya berawal dari siang ini...
tak terelakkan,,setelah ini puluhan SMS membanjiri inboxku
guyuran-guyuran perhatian yang menggetarkan dari seorang yang benar-benar baru di hidupku..
siapa sangka ada seseorang yang entah dari mana asalnya masuk ke dalam hidupmu dan memberimu pengalaman baru dan perhatian yang manis...
seperti lirik lagunya Michael Buble "you come outta nowhere and into my life"
perkenalan ini yang membawa Cabe dan Bos kepada kejutan kejutan menyenangkan


(Bersambung)



Jumat, 01 Juli 2011

LIAR

berbohong untuk membela diri
berbohong untuk menyembunyikan sesuatu
berbohong untuk menyelamatkan seseorang
berbohong untuk menjaga perasaan seseorang
berbohong untuk mencari kawan



mengertikah bagaimana rasanya dibohongi...
dan tahukah sakitnya??
Mengapakah harus membohongi orang yang justru begitu dekat..
Maaf,,,kali ini kau tak ku maafkan...
Bagiku bohong tetaplah bohong
Hitam ataupun Putih